Lewat-lewat riwayat
Semua rindu menggusarkan bebat
Tempat sejarah dipahat
Lahirnya aku yang masih merempat
Dan masih belum menjadi orang hebat
Dalam pelukan siang
Aku rindu bau desa cerlang
Yang aku tinggalkan lewat petang
Dengan janji akan kembali pulang
Mahu melerai rindu walang
Namun setelah berganjaknya waktu
Aku masih terus kaku
Terjelopok di pinggir kota batu
Membeku menjadi seorang aku
No comments:
Post a Comment