CEREKA SUKMA

Timbunan jutaan kelukaan
Ciritera yang menghunus bilah suci
Resah mengamit paluan erti
Sebagai mukmin kehidupan
Cereka catatan perjalanan silam

Hakikat rasa ini
Yang menyentap tangkai jiwa
Gentar dari puncak hati
Tiada kata dari gelodak rasa
Benih harap memekari rindu
Terhampar di balik permaidaini cinta

Bahtera keimanan dilayari bersama
Agar tidak tersesat di lautan ketewasan
Mundurnya tunus jihad
Sendiri tegar memecah kesunyian
Biar rekah gersang semangat
Memagari lunak kudrat

Apakah ertinya sinar aura ini
Biasa kalbu pada cermin diri
Aduh biasanya rasa ini
Semakin digilap bersinar mutiara
Akan terbongkarkan hijab
Yang dicari sukma rindu
Atau masih dibongkah fantasi.

ADNIE BAHIAH
PADANG MERBOK, KUALA LUMPUR.
Mingguan Malaysia
23/2/2014

kedekut kata

kalian kedekut kata
sungguh singkat pada bicara
entah apa yang berjela hendak cerita
langsung tidak tahu apa-apa
hanya tahu buang masa!

Segugus Sendirian

Entah apa sore ini,
kejap menunggu pulangan waktu
pada jam tujuh terlelap
sendirian dia menghadap tanah dingin
seperti binar matanya yang pilu terus menusuk ke jantung

dan dia masih segar
menatang kebinatangan manusia
usah khuatir, ada caturan percuma buat mereka
nun di hujung
dia rindu
pada waktu cerah perkampungan abadinya


PADANG MERBOK
JAM 7 PETANG